Pages

Jumat, 07 Oktober 2011

Sembilan kemuliaan dalam menjaga sholat fardhu



Utsman bin 'Affan r a berkata :
"Barang siapa selalu mengerjakan sholat lima waktu tepat pada waktu utamanya, maka Allah akan memuliakannya dengan sembilan macam kemuliaan :
  1. Dia dicintai Allah
  2. Badannya selalu sehat
  3. Keberadaannya selalu di jaga malaikat
  4. Rumahnya diberkahi
  5. Wajahnya menampakkan jati diri orang sholih
  6. Hatinya di lunakkan oleh Allah
  7. Dia akan menyeberang shirath (jembatan di atas neraka) seperti kilat
  8. Dia akan di selamatkan Allah dari api neraka
  9. Allah akan menempatkannya di surga kelak bertetangga dengan orang-orang yang tidak ada rasa takut bagi mereka dan tidak pula bersedih hati"

Selasa, 20 September 2011

Tiada yang kekal

Tak ada sesuatu yang kekal abadi
di dunia ini
hanya Allah yang kekal abadi
harta, tahta, anak semua akan lenyap
tak ada pula simpanan yang memenuhi dari kecukupan
sampai di hari tua menjelang bau tanah

Tak ada artinya kekuasaan
ketika angin berlalu, tiada hirau
ketika bumi menghimpit, tiada peduli
manakah penguasa yang mampu menolak kehendak-Nya
bila sang utusan menjemput dari segala sudut
terkunci tempat walau dari emas dia tak peduli
"kembalilah ke tempat akhirmu" bisik utusan itu

Disanalah sumber kenikmatan
telah diberitakan tanpa kedustaan
tidak bisa tidak
suatu saat siapapun akan datang pada-Nya

Senin, 19 September 2011

Jangan menunggu kaya untuk dapat sedikit berbagi

Memang masih banyak keyakinan yang melekat di dalam sebagian manusia bahwa untuk dapat berbagi dengan orang lain harus lebih dahulu mempunyai banyak kelebihan harta dari pada orang lain alias setelah menjadi orang kaya.
Allah berfirman :
"Hai orang-orang yang beriman, nafkahkanlah sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik dan sebagian dari apa yang Kami keluarkan dari bumi untuk kamu. Dan janganlah kamu memilih yang buruk-buruk lalu kamu menafkahkan daripadanya, padahal kamu sendiri tidak mau mengambilnya melainkan dengan memicingkan mata terhadapnya. Dan ketahuilah, bahwa Allah maha kaya lagi maha terpuji. Syaitan menjanjikan (menakut-nakuti) kamu dengan kemiskinan dan menyuruh kamu berbuat kejahatan (kikir), sedang Allah menjadikan untukmu ampunan daripada-Nya dan karunia. Dan Allah maha luas (karunia-Nya) lagi maha mengetahui. (QS. Al Baqarah : 267 - 268)

Minggu, 18 September 2011

Bersabarlah ^ _ ^

Allah SWT berfirman :
"Hai orang-orang yang beriman, bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu, dan tetaplah bersiap siaga dan bertawakkallah kepada Allah, supaya kamu berbahagia" (QS. Ali Imran : 200)

"Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah kabar gembira bagi orang yang sabar, yaitu orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan "Innaa lillahi wa innaa ilaihi rooji'uun"(sesungguhnya kami adalah milik Allah dan kepada-Nya-lah kami semua kembali)" (QS. Al Baqarah : 155-156)

"Kesejahteraan (kebahagiaan) atasmu berkat kesabaranmu" (QS. Ar Ra'd : 24)

Sepuluh Hikmah Sholat

Diriwayatkan dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah saw bersabda :
"Sholat itu merupakan tiang agama yang di dalamnya terkandung sepuluh hal, yaitu :
  1. Dapat mencerahkan wajah
  2. Dapat menerangi hati
  3. Dapat menyehatkan badan
  4. Menjadi faktor ketenangan di dalam kubur
  5. Menjadi sebab turunnya rahmat
  6. Merupakan kunci langit
  7. Dapat memberatkan timbangan (amal)
  8. Tempat keridhaan Allah
  9. Bernilai surga
  10. Menjadi tabir dari siksa neraka
Barang siapa menegakkannya, berarti telah menegakkan agama, dan barang siapa meninggalkannya, berarti telah meruntuhkan agama."

Bersyukur

Orang yang berbahagia adalah mereka yang bersyukur dengan keadaannya, baik rezeki yang diterima, kesejahteraan yang dinikmatinya dan status yang di alaminya.
Menerima pembagian rezeki dari Allah adalah setelah berikhtiar dan berusaha sekuat tenaga, kemudian berdo'a agar Allah mengabulkan tujuannya, dan terakhir berserah diri kepada Allah. Itulah arti dari tawakkal, bukan fatalisme, yakni menyerah kepada nasib tanpa berusaha untuk mengubah keadaannya dari tidak baik menjadi lebih baik.
Maka orang yang berbahagia ialah yang dapat menyesuaikan dirinya dengan keadaan yang di alaminya tadi, tidak selalu mengeluh dengan kehidupan dan merasakan dunia ini sebagai bagian dari kehidupannya. Mereka senantiasa sadar dan berlapang hati, sedang kalbu mereka dipenuhi rasa cinta kepada sesama.

Puisi Cinta - Bahtera Kala - Buya Hamka

Ucapan selamat kepada pengantin baru

Rentangkan tali dan kembangkan layar ini
Tengadahlah langit hijau dan lihat, dari mana datangnya angin
Bersiaplah bekal, pelayaran ini akan jauh
Tegaskan kemana tujuan dan bongkarlah sauh
Bila bahtera telah menuju laut, kata pulang tak ada lagi

Berlayarlah, berlayarlah, kami menghantar hanya hingga ini,
pada sejuk malam di bulan ini......

Tawakkallah kepada Tuhan dan hendaklah berani
Bimbing tangan adikmu ke buritan, dan peganglah kemudi
Gembirakan hatinya mengharung laut, pelayaran ini akan jauh
Sebelum sampai kepada tujuan, bahtera tidak kan bersauh

Abang! Aku melihat awan beriak hitam, badai akan besar agaknya
Ombak akan datang gulung bergulung, gelombang akan menguji bahtera kita
Kuatkah abang?

Aku tahu badai pasti datang
Tetapi akupun tahu, setelah badai lautan tenang kembali
Aku tahu, gelombang besar akan menguji bahtera kita
Tetapi aku pun tahu, sesudah badai, fajar akan menyingsing
dan langit akan kembali cerah

Berlayarlah, berlayarlah, kami menghantar hanya hingga ini,
pada sejuk malam di bulan ini......

Bimbing tanganku, abang....
Tanganmu tak akan kulepas lagi, adik
Keteguhan hatimu, itulah peganganku, abang
Senyummu, itulah harapanku, adik

"Bismillahi majriiha wa mursaaha"
kemudi kupegang, ujar si abang

"Inna Rabbii la-ghafuurur Rahiim"
Aku berdiri disampingmu, sambut adik
Mari berlayar, berlayar.........

Berlayarlah, berlayarlah, kami menghantar hanya hingga ini,
pada sejuk malam di bulan ini........